Pengertian Boot Loader
Pengertian Boot Loader. Sebelumnya, aku minta maaf lagi nih kepada kakak-kakak sekalian, aku gres sanggup buat artikel gres diakarenakan liburan. Hehehehehehe.. Okeh, kali ini aku akan membahas mengenai Pengertian Boot Loader. Mungkin, kata Boot Loader masih awam di indera pendengaran kakak-kakak sekalian. Apalagi untuk kakak-kakak yang masih gres di dunia Open Source (red : GNU/Linux ^^). Tapi, bagi kakak-kakak yang sudah mengerti lebih dalam mengenai Pengertian Boot Loader tolong biar men-share ilmunya disini yah. Hehehehehehe.... Okeh, tanpa basa-basi lagi, silahkan membaca artikel mengenai Pengertian Boot Loader versi aku :D
Boot Loader yakni suatu program yang sudah tertanam pada suatu sistem operasi untuk mem-boot atau memanggil sistem operasi yang ada pada hard disk dan media boot lainnya menyerupai flashdisk (contohnya GRUB dan LILO). Biasanya Boot Loader dipakai untuk menentukan sistem operasi yang ada pada hard disk alasannya yakni pada hard disk tersebut mempunyai lebih dari 1 sistem operasi. Boot Loader ini, dimuat pada BIOS komputer, yang lalu dipakai untuk memanggil kernel suatu sistem operasi.
Jadi, Boot Loader ini dipakai untuk menentukan dan memanggil sistem operasi yang ada pada hard disk dan media boot lainnya. Misalnya, pada hard disk terdapat sistem operasi GNU/Linux Mandriva 2010.1 dan Ubuntu 10.10. Nah, anda sanggup memakai salah satu Boot Loader yang sudah disediakan dari kedua sistem operasi tersebut. Boot Loader, harus dipasang pada MBR (Master Boot Record) pada hard disk atau media boot lainnya biar sistem operasi yang terdapat pada hard disk atau media boot lainnya sanggup di-boot dengan baik.
Terdapat 2 jenis Boot Loader pada GNU/Linux, yaitu GRUB dan LILO :
gamabr : GRUB
GRUB (GRand Unified Bootloader), yakni Boot Loader yang disediakan oleh GNU dan merupakan proyek dari GNU. GRUB banyak dipakai pada aneka macam macam distro GNU/Linux. Karena GRUB banyak dipakai oleh aneka macam macam distro GNU/Linux, maka perkembangan GRUB-pun menjadi pesat. Saat ini, terdapat versi ke-2 GRUB, yaitu GRUB2 yang sudah ada pada GNU/Linux Ubuntu 10.10.
gambar : LILO
LILO (LInux LOader), yakni Boot Loader yang terdapat pada sistem operasi GNU/Linux Red Hat dan turunannya. Biasanya, LILO sering di-set sesuai kebutuhan penggunanya. Banyak hidangan konfigurasi yang disediakan oleh LILO, dan LILO-pun sanggup di-install dan di-uninstall.
Jadi, pada dasarnya agenda Boot Loader ini berfungsi untuk memanggil sistem operasi pada hard disk dan media yang sanggup di-boot seperti flashdisk. Oya, anda harus hati-hati dikala akan mengkonfigurasi Boot Loader menyerupai GRUB dan LILO. Karena apabila terjadi kesalahan, bisa-bisa anda tidak sanggup mem-boot sistem operasi.
Okeh, sekian artikel aku mengenai Pengertian Boot Loader versi saya. Pastinya, pada artikel aku ini terdapat kesalahan. Jadi, mohon maaf dan mohon ralat atas kesalahan saya.
Terima Kasih... :D
NB : jangan cuma baca aja kakak, minimal kasi comment atau Like yah... hehehehe ^^
