Pengen Menjadi Penulis Buku ? Ini Ia 7 Cara Menjadi Penulis Buku Baik Dan Ampuh
GHENOKS || Cara Kaprikornus Penulis Buku - Cita-cita penggiat literasi niscaya tidak lepas kaitannya dengan yang namanya buku. Mengapa? Karena karya berbentuk buku akan memperlihatkan bahwa kita telah resmi menjadi seorang Penulis yang sesungguhnya.
Meski, menulis di sebuah media lain maupun situs juga jadi seorang Penulis. Tetapi dunia literasi belum begitu memperlihatkan apresiasi yang besar, kalau belum menerbitkan sebuah karya buku. Membuat buku terbilang lebih sulit dan proses lama, dibandingkan sekedar menulis di media jurnalisme maupun situs website atau blogger.
Selain itu, komunitas literasi terkadang tidak menyebutnya sebagai “Author”. Seringkali, mereka disebut dengan profesi berbeda menyerupai wartawan, blogger, dan sejenisnya. Oleh alasannya itu, Penulis yang benar-benar 100% sah yakni harus punya karya buku.
So, bagi kau Guys yang cinta akan literasi. Sesibuk apapun dengan media goresan pena yang dapat cepat menghasilkan uang, jangan lupa menyempatkan waktu buat nulis buku.
Agar kau enggak dilupakan dan tenggelam. Buku akan menjadi saksi sejarah bahwa karya kau banyak memperlihatkan imbas dalam menyoroti fenomena. Selain itu, Author juga sebagai tonggak pembaharuan keilmuwan yang ada dengan cara bebas berkreasi.
Meski ada para peneliti maupun professor yang meneruskan perkembangan ilmu. Tetapi itu tidak cukup Guys. Mengapa? Mereka menciptakan teori sudah tidak bebas, dibatasi oleh tokoh sebelumnya. Sehingga, esensi yang sebenarnya hanya akan dipenggal oleh kepentingan ilmuwan sebelumnya.
Lihat Juga : Cara Menjadi Penulis Novel di Gramedia
Berbeda dengan dunia literasi yang mempunyai kebebasan penuh dalam berkreasi dan berkarya. Tanpa perlu dibatasi metode tokoh lain dalam menemukan pembaharuan keilmuwan. Nah, dari sini niscaya kau makin sadar pentingnya nerbitin buku. Sehingga, kau mungkin akan berfikir. Lalu, bagaimana cara jadi penulis buku? Oke, saksikan selanjutnya. Cekidot.
1. Pilih Genre Penulisan dan Tentukan Tema
Langkah pertama yang perlu kau ambil sebelum menulis adalah menentukan genre dan menentukan tema. Spesifikasi apa yang paling mumpuni buat kamu. Entah itu motivasi, novel, puisi, semi ilmiah popular, biografi, atau lainnya. Kamu perlu memilihnya. Kemudian, tentukan tema apa yang paling relevan untuk dibahas. Misalnya, motivasi perihal menjadi pemimpin perempuan yang hebat.
2. Lakukan Pengamatan dan Perkuat Pengalaman
Selanjutnya, perdalam apa yang akan kau soroti. Lakukan pengamatan, baik secara fenomena yang ada maupun acuan tertulis. Kemudian, biar semakin menginspirasi dan berkesan kau perlu memasukkan pengalaman kau seputar tema yang dipilih. Misalnya, bercerita soal pengalaman kau memimpin organisasi.
3. Buat Outline
Outline, atau bahasa lainnya kerangka penulisan buku. Dimulai dari cuilan awal, sampai akhir. Akan kau bawa kemana penulisan tersebut. Adanya outline akan mempermudahkan kau dalam menulis buku, biar pikiran tidak bercabang.
4. Tentukan Amanat dan Buat Analisa
Nah, ini pokok paling penting dalam dunia literasi. Tanpa adanya amanat, goresan pena seolah kerangka otak yang kosong. Tidak akan bermakna dan bermanfaat, apalagi menginspirasi atau menciptakan perubahan. So, siapkan amanat terbaik kamu. Kemudian, lakukan analisa terhadap amanat maupun ide konsep kau terkait realita yang disoroti. Agar, goresan pena kau menjadi berpengaruh tidak terpatahkan.
5. Tuangkan Pandangan
Selanjutnya, tidak akan menjadi karya buku kalau pandangan kau enggak dituangkan. Bisa-bisa goresan pena kau cuma copy doang. So, ingat baik-baik perspektif kau harus dituangkan secara matang dan memakai logika yang tepat. Serta didukung fakta yang ada di fenomena.
6. Selingi Analogi atau Imajinasi
Jika genre tulisan, buku semi ilmiah popular kau dapat menambahkan analogi di dalamnya. Hal ini biar rasio pembaca termainkan, sehingga merasa logika yang kau bawa semakin meyakinkan. Sedangkan, kalau karya kau berupa sastra perlu ditambahkan imajinasi. Agar karya kau lebih nikmat untuk dibaca.
7. Pilih Jenis Penerbit Buku dan Terbitkan
Ada tiga jenis penerbitan buku yakni penerbit mayor, indie, dan self publisher. Maka pilih salah satu jenisnya. Kemudian, cari perusahaan yang menyediakan penerbitan tersebut. Lalu kirimkan karya buku kamu, biar diterbitkan.
Lihat Juga : Cara Menjadi Penulis Cilik Berbakat
Demikianlah artikel kami terkait Cara Kaprikornus Penulis Buku. Semoga bermanfaat bagi kau penggiat literasi, untuk meningkatkan grade dalam berliterasi. Bukan hanya itu, dengan menjadi Penulis buku kau juga akan diingat selalu. Terpenting, kau akan memperlihatkan banyak sekali imbas manfaat di bumi ini. Bahkan, Author juga dapat kau jadikan profesi yang menghasilkan uang. Sekian dan terimakasih. Sumber https://www.ghenoks.com/
Meski, menulis di sebuah media lain maupun situs juga jadi seorang Penulis. Tetapi dunia literasi belum begitu memperlihatkan apresiasi yang besar, kalau belum menerbitkan sebuah karya buku. Membuat buku terbilang lebih sulit dan proses lama, dibandingkan sekedar menulis di media jurnalisme maupun situs website atau blogger.
Selain itu, komunitas literasi terkadang tidak menyebutnya sebagai “Author”. Seringkali, mereka disebut dengan profesi berbeda menyerupai wartawan, blogger, dan sejenisnya. Oleh alasannya itu, Penulis yang benar-benar 100% sah yakni harus punya karya buku.
So, bagi kau Guys yang cinta akan literasi. Sesibuk apapun dengan media goresan pena yang dapat cepat menghasilkan uang, jangan lupa menyempatkan waktu buat nulis buku.
Agar kau enggak dilupakan dan tenggelam. Buku akan menjadi saksi sejarah bahwa karya kau banyak memperlihatkan imbas dalam menyoroti fenomena. Selain itu, Author juga sebagai tonggak pembaharuan keilmuwan yang ada dengan cara bebas berkreasi.
Meski ada para peneliti maupun professor yang meneruskan perkembangan ilmu. Tetapi itu tidak cukup Guys. Mengapa? Mereka menciptakan teori sudah tidak bebas, dibatasi oleh tokoh sebelumnya. Sehingga, esensi yang sebenarnya hanya akan dipenggal oleh kepentingan ilmuwan sebelumnya.
Lihat Juga : Cara Menjadi Penulis Novel di Gramedia
Berbeda dengan dunia literasi yang mempunyai kebebasan penuh dalam berkreasi dan berkarya. Tanpa perlu dibatasi metode tokoh lain dalam menemukan pembaharuan keilmuwan. Nah, dari sini niscaya kau makin sadar pentingnya nerbitin buku. Sehingga, kau mungkin akan berfikir. Lalu, bagaimana cara jadi penulis buku? Oke, saksikan selanjutnya. Cekidot.
1. Pilih Genre Penulisan dan Tentukan Tema
Langkah pertama yang perlu kau ambil sebelum menulis adalah menentukan genre dan menentukan tema. Spesifikasi apa yang paling mumpuni buat kamu. Entah itu motivasi, novel, puisi, semi ilmiah popular, biografi, atau lainnya. Kamu perlu memilihnya. Kemudian, tentukan tema apa yang paling relevan untuk dibahas. Misalnya, motivasi perihal menjadi pemimpin perempuan yang hebat.
2. Lakukan Pengamatan dan Perkuat Pengalaman
Selanjutnya, perdalam apa yang akan kau soroti. Lakukan pengamatan, baik secara fenomena yang ada maupun acuan tertulis. Kemudian, biar semakin menginspirasi dan berkesan kau perlu memasukkan pengalaman kau seputar tema yang dipilih. Misalnya, bercerita soal pengalaman kau memimpin organisasi.
3. Buat Outline
Outline, atau bahasa lainnya kerangka penulisan buku. Dimulai dari cuilan awal, sampai akhir. Akan kau bawa kemana penulisan tersebut. Adanya outline akan mempermudahkan kau dalam menulis buku, biar pikiran tidak bercabang.
4. Tentukan Amanat dan Buat Analisa
Nah, ini pokok paling penting dalam dunia literasi. Tanpa adanya amanat, goresan pena seolah kerangka otak yang kosong. Tidak akan bermakna dan bermanfaat, apalagi menginspirasi atau menciptakan perubahan. So, siapkan amanat terbaik kamu. Kemudian, lakukan analisa terhadap amanat maupun ide konsep kau terkait realita yang disoroti. Agar, goresan pena kau menjadi berpengaruh tidak terpatahkan.
5. Tuangkan Pandangan
Selanjutnya, tidak akan menjadi karya buku kalau pandangan kau enggak dituangkan. Bisa-bisa goresan pena kau cuma copy doang. So, ingat baik-baik perspektif kau harus dituangkan secara matang dan memakai logika yang tepat. Serta didukung fakta yang ada di fenomena.
6. Selingi Analogi atau Imajinasi
Jika genre tulisan, buku semi ilmiah popular kau dapat menambahkan analogi di dalamnya. Hal ini biar rasio pembaca termainkan, sehingga merasa logika yang kau bawa semakin meyakinkan. Sedangkan, kalau karya kau berupa sastra perlu ditambahkan imajinasi. Agar karya kau lebih nikmat untuk dibaca.
7. Pilih Jenis Penerbit Buku dan Terbitkan
Ada tiga jenis penerbitan buku yakni penerbit mayor, indie, dan self publisher. Maka pilih salah satu jenisnya. Kemudian, cari perusahaan yang menyediakan penerbitan tersebut. Lalu kirimkan karya buku kamu, biar diterbitkan.
Lihat Juga : Cara Menjadi Penulis Cilik Berbakat
Demikianlah artikel kami terkait Cara Kaprikornus Penulis Buku. Semoga bermanfaat bagi kau penggiat literasi, untuk meningkatkan grade dalam berliterasi. Bukan hanya itu, dengan menjadi Penulis buku kau juga akan diingat selalu. Terpenting, kau akan memperlihatkan banyak sekali imbas manfaat di bumi ini. Bahkan, Author juga dapat kau jadikan profesi yang menghasilkan uang. Sekian dan terimakasih. Sumber https://www.ghenoks.com/
