Skip to main content

Cara Budidaya Udang Galah Dan Keunggulan Udang Galah Gi Marco Ii

Cara Budidaya Udang Galah

Udanggalah GI Marco II (Genetic Improvement of Macrobrachium rosenbergii II) merupakan udang galah yang tumbuh cepat dari hasil aktivitas seleksi individu di Balai Penelitian Pemuliaan Ikan (BPPI) Sukamandi. udang galah GI Marco II telah dirilis secara resmi dengan diterbitkannya Surat Keputusan Mentri Kelautan dan Perikanan RI No: 23/KEPMEN-KP/2014.

udang galah GI Marco dibuat oleh 4 strain udang galah alam yang secara geografis berasal dari kawasan yang berbeda, ialah Barito,Musi, Asahan dan Ciasem serta strain udang galah GI Marco.

Genetic Improvement of Macrobrachium rosenbergii II Cara Budidaya Udang Galah Dan Keunggulan Udang Galah GI Marco II


pembentukan udang galah GI Marco II diawali dengan pembentukan populasi dasar sintetis silakukan pada tahun 2010. Populasi Dasar Sintetis (FO) dibuat melalui persilangan dua arah (diallele cross) diantara jantan dan betina masing-masing strain udang galah koleksi yang di domestikasikan.

dari populasi dasar ini, dilakukan pembentukan populasi FI dan F2 pada tahun 2014, selanjutnya pada tahun 2012 dilanjutkan dengan pembentukan populasi F3 dan pada tahun 2013 dilanjutkan pada populasi F4.

4 Keunggulan Udang Galah GI Marco II

  1. peningkatan performa pertumbuhan (respons seleksi) kumulatif pada aksara panjang standar sebesar 17% atau setara dengan 68% pada aksara bobot.
  2. bebas dari penyakit WTD (White Tile Deseases) yang disebabkan oleh MrNV (Macrobrachium rosenbergii Noda Virus).
  3. ketahanan larva terhadap penyakit vibriosis relatif lebih tinggi : SR 65% dibandingkan dengan pembandinganya ialah 61,5% dan 26,5%.
  4. mempunyai toleransi lingkungan yang tinggi terhadap kenaikan salinitas, penurunan pH, penurunan suhu dan rendaman formalin dengan SR>90%.

4 Karakteristik Produksi Udang Galah GI Marco II

  1. karakter induk umur terpelajar balig cukup akal : 6 bulan
  2. karakter induk umur produktif : 8 bulan
  3. karakter induk bobot terpelajar balig cukup akal : 24 ± 5,49 g
  4. karakter induk panjang standar terpelajar balig cukup akal : 8 ± 0,24 cm
  5. karakter induk fekunditas : 786 ± 224 butir/g induk

16 Karakteristik Benih Sebar Induk Udang Galah GI Marco II

  1. derajat fertilisasi : 98,24 ± 1,60%
  2. derajat penetasan : 97,24 ± 3,59%
  3. diameter telur : 0,48 ± 0,01 mm
  4. ukuran larva : 2,85 ± 0,15 mm
  5. kemunculan pasca larva pertama 24,0 ± 1,71 hari
  6. tingkat keseragaman ukuran pasca larva : 82,577%
  7. tingkat keseragaman warna : seragam
  8. SR pembenihan : 62,0 ± 11,08%
  9. Panen PL : 32,0 ± 0,00 hari
  10. ukuran PL : 9,35 ± 1.63 mm
  11. SR pendederan I : 71,97 ± 3,70%
  12. SR pendederan II : 76,6 ± 5,5 %
  13. ukuran tokolan I (panjang standar ) : 15,37 ± 2,50 mm
  14. ukuran tokolan II (panjang standar) : 40,3 ± 9,17 mm
  15. laju pertumbuhan harian pendederan I : 4,46%BB/hari
  16. laju pertumbuhan harian pendederan II : 6,44%BB/Hari.

16 Karakteristik Morfologi Udang Galah GI Marco II

  1. panjang rostrum : 44,53 - 62,40%
  2. panjang karapas : 32,70 - 43,29%
  3. lebar karapas : 20,75 - 29,01%
  4. panjang antena scale : 6,74 - 23,17%
  5. panjang ruas pertama : 5,16 - 13,20%
  6. panjang ruas kedua : 10,04 - 15,44%
  7. panjang ruas ketiga : 9,96 - 16,83%
  8. panjang ruas keempat : 6,77 - 11,78 %
  9. panjang ruas kelima : 4,92 - 18,25%
  10. panjang ruas keenam : 9,78 - 12,92%
  11. panjang abdomen : 48,78 - 62,72%
  12. lebar abdomen : 16,67 - 22,43%
  13. lingkar abdomen : 16,67 - 22,43%
  14. panjang telson : 16,41 - 21,71%
  15. panjang kaki jalan pertama : 27,55 - 79,31%
  16. panjang propudus : 5,69 - 21,41%.

Keterangan : nilai aksara morfometrik merupakan persentase dari panjang standar udang galah.

7 Karakteristik Daging

  1. parameter persentase bobot kepala : 53,12 ± 6,48%
  2. parameter persentase bobot abdomen (skin on) : 45,10 ± 9,00%
  3. parameter persentase bobot abdomen tanpa cangkang (karkas) : 33,06 ± 4,95%
  4. kadar air : 80,25 ± 0,23%
  5. abu : 0,77 ± 0,41%
  6. Lemak : 0,71 ± 0,41%
  7. Protein agresif : 15,05 ± 0,19%

7 Karakteristik Pembesaran 

  1. parameter rerata bobot awal (g) : 0,52 ± 0,02
  2. biomas awal (g) : 78.57 ± 2,87
  3. laju pertumbuhan harian (g) : 3,48 ± 0,07
  4. sintasan (%) : 85,78 ± 10,33
  5. biomass panen (g) : 1.811,8 ± 144,41
  6. rasio konversi pakan : 2,45 ± 0,2
  7. waktu pemeliharaan (hari) : 90.

Source Balai Riset Pemuliaan Ikan
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar