20 Tips Sukses Membangun Bisnis Ala Pengusaha
Membangun bisnis yakni salah satu cara terbaik untuk mencapai kebebasan finansial, pemenuhan, dan dampak konkret di dunia secara bersamaan. Tetapi itu tidak berarti bahwa itu gampang dilakukan.
Seperti yang akan dikatakan nanti, oleh para pengusaha sukses, butuh banyak kerja keras dan pengorbanan untuk membangun bisnis. Sebagian besar pengusaha mengalami kemunduran, frustrasi, dan bahkan kegagalan. Mari kita mencar ilmu pengalaman dari para pengusaha sukses, bagaimana mereka mencapai kesuksesan luar biasa.
Sebagai pengusaha pemula (masih dalam tahap belajar), Anda tidak harus selalu mencar ilmu dari coba-coba sendiri, ada orang dan perusahaan lain yang sanggup Anda pelajari.
Kami berharap kumpulan saran ini akan membantu memperlihatkan instruksi (dan mungkin bahkan menghindari beberapa kesalahan mahal!) Ketika Anda membangun bisnis yang membuat dampak konkret di dunia ini.
"Cara Membangun Bisnis Ala Pengusaha"
“Fase paling penting yakni pekerjaan awal Anda: mensurvei audiens Anda untuk memahami apa yang paling mereka minati, kemudian jalankan uji coba untuk menguji undangan dan memastikan Anda memperlihatkan isu yang relevan dan penting bagi mereka. Semua itu akan menempatkan Anda pada jalur untuk membuat produk yang benar-benar diinginkan orang.” @Dorie Clark
“Uang mengikuti momentum, bukan kesempurnaan. Itu berarti bahwa Anda tidak benar-benar membutuhkan situs web Anda tepat dan kursus Anda juga tidak perlu sempurna. Saya telah merekam ulang produk inti kami enam kali semenjak dimulai pada Mei 2015. Baru saja memulai dan mendapat penjualan, itulah bab terpenting di awal.” @Scott Oldford
"Lihatlah audiens yang kau sukai. Lebih baik lagi, perhatikan baik-baik mereka yang sudah membeli dari Anda. Jika Anda sudah mempunyai daftar 5.000 atau lebih, alih-alih berfokus pada menambahkan ke daftar email Anda atau meningkatkan audiens media umum Anda, fokuslah untuk membuat konten gres untuk orang-orang yang sudah Anda sukai. Produk atau agenda gres apa yang mereka butuhkan selanjutnya? Buat untuk mereka dan Anda akan membangun rangkaian produk. Saya mempunyai rangkaian produk dari 3 agenda inti dan setiap agenda dibangun menjadi agenda berikutnya. Itu memungkinkan saya untuk terus mendukung audiens yang sudah saya tarik sambil juga meningkatkan pendapatan saya.” @Amy Porterfield
“Saya tidak berlangganan teori membangunnya dan mereka akan datang. Saya ingin tahu apa yang mereka inginkan, dan itulah yang akan saya bangun." @JJ Virgin
“Tidak ada yang pernah benar-benar sempurna. Anda harus memutuskan bahwa inilah yang akan saya mulai, dan kemudian men-tweak menurut umpan balik. Anda tidak ingin menunggu hingga Anda tepat alasannya yakni orang lain meluncurkan. Anda ingin meluncurkan, dan Anda mendapat umpan balik awal, dan Anda berubah dan Anda men-tweak." @James Altucher
“Grup Facebook kami bukan hanya sebuah grup, ini sebuah komunitas dan kami telah mengembangkannya secara organik kepada lebih dari 20.000 anggota dalam waktu sedikit lebih dari setahun. Saya membantu mempromosikan orang lain, kami sering merayakan perempuan lain, dan benar-benar mempraktikkan kerja sama daripada kompetisi. Saya pikir saya telah mengembangkan pengikut yang berpengaruh tidak hanya alasannya yakni saya membuat konten yang baik, logis, tetapi saya telah membuat merek tepercaya yang membangkitkan semangat, tetapi juga menyenangkan.” @Dana Malstaff
“Orang-orang akan menentukan dengan kartu kredit mereka. Jika mereka tidak benar-benar menurunkan uang, idenya belum divalidasi." @Michael O'Neal
"Sebuah merek yang manis dimulai dengan memahami siapa Anda dan apa yang Anda perjuangkan, memahami pasar Anda, dan memahami posisi Anda. Apa persepsi yang perlu Anda ciptakan untuk menarik audiens sasaran Anda? Persimpangan kredibilitas, diferensiasi dan keunikan, dan relevansi yakni daerah Anda ingin memposisikan merek Anda secara terbaik." @Re Perez
“Sangat peduli dengan komunitas Anda dan konsisten dan membuat konten secara teratur yang akan membantu orang, dan Anda akan membangun suku orang yang begitu siap dan bersedia menjadi pelanggan Anda seumur hidup.” @Sunny Lenarduzzi
"Anda tidak harus menarik setiap orang, tetapi jikalau ada seseorang atau sekelompok kecil orang yang benar-benar percaya pada konten yang Anda bagikan dan mereka menemukan nilai di dalamnya, jikalau Anda benar-benar melayani aspirasi yang mereka memilikinya, kemudian mereka akan membagikannya dengan orang lain, mereka akan menimbulkan itu bab dari hidup mereka. Dan pada akhirnya, mempunyai platform pribadi memungkinkan Anda untuk mencapai tidak hanya hal-hal yang Anda inginkan untuk diri sendiri dan keluarga Anda tetapi pada jadinya warisan yang ingin Anda tinggalkan di dunia ini." @Adam Braun
“Kita sering berpikir bahwa kita akan diadili atau diejek alasannya yakni rentan dan terbuka, tetapi apa yang terjadi secara dramatis berbeda. Ketika kita membuka diri dan menyebarkan bab dari diri kita, kita menjadi lebih manusiawi, dan kemanusiaan itulah yang menghubungkan kita satu sama lain. Jadi, jikalau Anda ingin mengembangkan koneksi dengan suku, keterlibatan dengan suku, orang-orang yang benar-benar memahami Anda dan pesan Anda, Anda perlu membuka dan menyebarkan dongeng Anda." @Alexi Panos
"Anda tidak seharusnya memasarkan dan membuat orang memahami nilai dari apa yang Anda miliki. Anda memasarkan sehingga orang mengerti bahwa Anda tahu bagaimana perasaan mereka. Cara terbaik untuk memasarkan yakni semoga orang-orang merasa Anda memahaminya, bukan berusaha membuat mereka memahami produk Anda dan nilainya.” @Mark Lack
“Saya mengembangkan daftar saya selama peluncuran dengan menjalankan iklan Facebook eksklusif ke halaman instruksi webinar. Saya menjalankan webinar hampir setiap hari. Saya menginvestasikan kembali penjualan dari webinar yang saya jalankan pada Hari 1 segera kembali ke lebih banyak pengeluaran iklan pada Hari 2. Saya sanggup dengan cepat meningkatkan pemasaran saya dan menumbuhkan daftar saya selama peluncuran pertama saya. Daftar kecil yang saya mulai dengan 150 telah berubah menjadi sebuah komunitas yang terdiri dari lebih dari 50.000 pelatih, konsultan, penulis, dan pakar dalam periode waktu yang sangat singkat.” @Jeanine Blackwell
“Jangan takut bersaing. Keberadaan mereka memvalidasi bahwa ada undangan untuk persoalan yang Anda coba selesaikan atau untuk solusi atas persoalan tersebut. Jadi, cari kompetisi itu.” @Greg Smith
“Sangat penting bagi Anda untuk mempunyai semacam prosedur untuk mengubah perhatian yang Anda dapatkan melalui wawancara media menjadi instruksi dan penjualan.” @Esther Kiss
“Mulailah dengan 1 atau 2 jalan masuk komunikasi dan penerbitan utama daerah Anda sanggup mengirim orang. Lakukan percobaan dengan titik sentuh lain yang Anda tahu orang lain gunakan. Mereka mungkin melaksanakan Facebook Lives, Instagram Stories, Snapchat, dan layering pada cara lain untuk menjangkau audiens gres menyerupai iklan Facebook, wawancara tamu, dan kemitraan strategis. Tetap sederhana dan selalu mengirim orang kembali ke jalan masuk utama." @Anne Samoilov
“Kami tidak berada dalam bisnis ini untuk hanya membuat orang membeli barang-barang kami. Kami ingin mereka melihat perubahan dan dampaknya serta membuat kisah sukses.” @Nick Unsworth
“Ajukan lebih banyak pertanyaan, selalu. Nilai apakah “satu-satunya metode” yang dikatakan orang kepada Anda yakni satu-satunya cara untuk melakukannya, bahkan masuk nalar bagi Anda dan topik atau audiens Anda. Saya telah menemukan lebih banyak anggota audiensi yang terlibat dan lebih banyak penjualan menunggu di sisi lain mengabaikan saran tradisional dan berfokus pada pertanyaan kunci wacana apa yang diperlukan audiens saya daripada melalui membuat kembali sistem yang telah dipakai orang lain. Ajukan lebih banyak pertanyaan, selalu. Apakah ini berlaku untuk Anda? Bagaimana Anda sanggup menggunakannya tanpa elemen yang tidak Anda sukai? Apa yang akan sangat mengejutkan audiens Anda ketika ini? Jika Anda bertanya pada diri sendiri “Haruskah saya melaksanakan webinar atau tantangan 10 hari untuk mempromosikan kursus saya?”, Tanyakan sebaliknya, “Di dunia di mana webinar / tantangan tidak ada, bagaimana saya idealnya membantu orang dan membagikan produk saya dengan mereka?" @Regina Anaejionu
"Cara Anda melipatgandakan waktu yakni dengan menghabiskan waktu untuk hal-hal hari ini yang memberi Anda lebih banyak waktu besok" @Rory Vaden
“Hanya ada dua cara bagi seseorang untuk mencar ilmu wacana sesuatu yang mereka bahkan tidak pernah tahu mereka tidak tahu. Yang pertama, mereka mencari jalan keluar yang sulit. Kami di dunia wirausaha menyebut sekolah itu ketukan keras. Satu-satunya cara untuk menyelesaikannya yakni meminta seseorang membimbing mereka, melatih mereka, atau membagikan pengetahuan mereka kepada mereka. Jadi, alih-alih orang harus menemukan kembali roda, atau mencari tahu hal-hal kesalahan terpanjang, tersulit, paling mahal melalui kesalahan, kita yang mempunyai keahlian atau mempunyai pengetahuan - bukan hanya kita yang seharusnya, saya merasa bahwa kita mempunyai tanggung jawab untuk membagikan itu." @Cole Hatter
Itulah Tips untuk Memulai Bisnis dari Pakar Ahli (Pengusaha Sukses), dikutip dari web Tyler di situs resminya.
Anda perlu mencar ilmu dari setiap perkataan para pengusaha sukses diatas untuk menggapai apa yang Anda dambakan selama ini (keseuksesan). Sekian dari saya!
Sumber https://id.trikgue.info/
Seperti yang akan dikatakan nanti, oleh para pengusaha sukses, butuh banyak kerja keras dan pengorbanan untuk membangun bisnis. Sebagian besar pengusaha mengalami kemunduran, frustrasi, dan bahkan kegagalan. Mari kita mencar ilmu pengalaman dari para pengusaha sukses, bagaimana mereka mencapai kesuksesan luar biasa.
Sebagai pengusaha pemula (masih dalam tahap belajar), Anda tidak harus selalu mencar ilmu dari coba-coba sendiri, ada orang dan perusahaan lain yang sanggup Anda pelajari.
Kami berharap kumpulan saran ini akan membantu memperlihatkan instruksi (dan mungkin bahkan menghindari beberapa kesalahan mahal!) Ketika Anda membangun bisnis yang membuat dampak konkret di dunia ini.
"Cara Membangun Bisnis Ala Pengusaha"
1. Survei audiens Anda untuk mempelajari apa yang mereka minati.
“Fase paling penting yakni pekerjaan awal Anda: mensurvei audiens Anda untuk memahami apa yang paling mereka minati, kemudian jalankan uji coba untuk menguji undangan dan memastikan Anda memperlihatkan isu yang relevan dan penting bagi mereka. Semua itu akan menempatkan Anda pada jalur untuk membuat produk yang benar-benar diinginkan orang.” @Dorie Clark
2. Jangan mencoba membuat produk yang tepat dengan cara yang benar. Mulailah dan mulai penjualan.
“Uang mengikuti momentum, bukan kesempurnaan. Itu berarti bahwa Anda tidak benar-benar membutuhkan situs web Anda tepat dan kursus Anda juga tidak perlu sempurna. Saya telah merekam ulang produk inti kami enam kali semenjak dimulai pada Mei 2015. Baru saja memulai dan mendapat penjualan, itulah bab terpenting di awal.” @Scott Oldford
3. Cari cara untuk melayani audiens dan pelanggan Anda dengan lebih baik.
"Lihatlah audiens yang kau sukai. Lebih baik lagi, perhatikan baik-baik mereka yang sudah membeli dari Anda. Jika Anda sudah mempunyai daftar 5.000 atau lebih, alih-alih berfokus pada menambahkan ke daftar email Anda atau meningkatkan audiens media umum Anda, fokuslah untuk membuat konten gres untuk orang-orang yang sudah Anda sukai. Produk atau agenda gres apa yang mereka butuhkan selanjutnya? Buat untuk mereka dan Anda akan membangun rangkaian produk. Saya mempunyai rangkaian produk dari 3 agenda inti dan setiap agenda dibangun menjadi agenda berikutnya. Itu memungkinkan saya untuk terus mendukung audiens yang sudah saya tarik sambil juga meningkatkan pendapatan saya.” @Amy Porterfield
4. Cari tahu apa yang diinginkan pasar Anda dan bangun untuk mereka.
“Saya tidak berlangganan teori membangunnya dan mereka akan datang. Saya ingin tahu apa yang mereka inginkan, dan itulah yang akan saya bangun." @JJ Virgin
5. Gunakan umpan balik dari pelanggan Anda untuk mengubah dan meningkatkan.
“Tidak ada yang pernah benar-benar sempurna. Anda harus memutuskan bahwa inilah yang akan saya mulai, dan kemudian men-tweak menurut umpan balik. Anda tidak ingin menunggu hingga Anda tepat alasannya yakni orang lain meluncurkan. Anda ingin meluncurkan, dan Anda mendapat umpan balik awal, dan Anda berubah dan Anda men-tweak." @James Altucher
6. Gunakan Grup Facebook untuk membangun komunitas di sekitar bisnis Anda.
“Grup Facebook kami bukan hanya sebuah grup, ini sebuah komunitas dan kami telah mengembangkannya secara organik kepada lebih dari 20.000 anggota dalam waktu sedikit lebih dari setahun. Saya membantu mempromosikan orang lain, kami sering merayakan perempuan lain, dan benar-benar mempraktikkan kerja sama daripada kompetisi. Saya pikir saya telah mengembangkan pengikut yang berpengaruh tidak hanya alasannya yakni saya membuat konten yang baik, logis, tetapi saya telah membuat merek tepercaya yang membangkitkan semangat, tetapi juga menyenangkan.” @Dana Malstaff
7. Sampai Anda mendapat penjualan, ilham Anda belum divalidasi.
“Orang-orang akan menentukan dengan kartu kredit mereka. Jika mereka tidak benar-benar menurunkan uang, idenya belum divalidasi." @Michael O'Neal
8. Branding yakni persepsi yang Anda buat di pasar untuk menarik audiens sasaran Anda.
"Sebuah merek yang manis dimulai dengan memahami siapa Anda dan apa yang Anda perjuangkan, memahami pasar Anda, dan memahami posisi Anda. Apa persepsi yang perlu Anda ciptakan untuk menarik audiens sasaran Anda? Persimpangan kredibilitas, diferensiasi dan keunikan, dan relevansi yakni daerah Anda ingin memposisikan merek Anda secara terbaik." @Re Perez
9. Perlihatkan kepada audiens Anda bahwa Anda peduli dengan membuat konten yang bermanfaat bagi mereka.
“Sangat peduli dengan komunitas Anda dan konsisten dan membuat konten secara teratur yang akan membantu orang, dan Anda akan membangun suku orang yang begitu siap dan bersedia menjadi pelanggan Anda seumur hidup.” @Sunny Lenarduzzi
10. Bangun platform pribadi Anda tetapi jangan mencoba menarik bagi semua orang.
"Anda tidak harus menarik setiap orang, tetapi jikalau ada seseorang atau sekelompok kecil orang yang benar-benar percaya pada konten yang Anda bagikan dan mereka menemukan nilai di dalamnya, jikalau Anda benar-benar melayani aspirasi yang mereka memilikinya, kemudian mereka akan membagikannya dengan orang lain, mereka akan menimbulkan itu bab dari hidup mereka. Dan pada akhirnya, mempunyai platform pribadi memungkinkan Anda untuk mencapai tidak hanya hal-hal yang Anda inginkan untuk diri sendiri dan keluarga Anda tetapi pada jadinya warisan yang ingin Anda tinggalkan di dunia ini." @Adam Braun
11. Membagikan kisah pribadi Anda sanggup membantu membuat relasi yang lebih berpengaruh dengan orang lain.
“Kita sering berpikir bahwa kita akan diadili atau diejek alasannya yakni rentan dan terbuka, tetapi apa yang terjadi secara dramatis berbeda. Ketika kita membuka diri dan menyebarkan bab dari diri kita, kita menjadi lebih manusiawi, dan kemanusiaan itulah yang menghubungkan kita satu sama lain. Jadi, jikalau Anda ingin mengembangkan koneksi dengan suku, keterlibatan dengan suku, orang-orang yang benar-benar memahami Anda dan pesan Anda, Anda perlu membuka dan menyebarkan dongeng Anda." @Alexi Panos
12. Cara terbaik untuk memasarkan bisnis Anda yakni memperlihatkan kepada audiens sasaran Anda bahwa Anda memahami mereka.
"Anda tidak seharusnya memasarkan dan membuat orang memahami nilai dari apa yang Anda miliki. Anda memasarkan sehingga orang mengerti bahwa Anda tahu bagaimana perasaan mereka. Cara terbaik untuk memasarkan yakni semoga orang-orang merasa Anda memahaminya, bukan berusaha membuat mereka memahami produk Anda dan nilainya.” @Mark Lack
13. Investasikan kembali pendapatan Anda ke dalam bisnis Anda untuk menjangkau lebih banyak orang dan skala lebih cepat.
“Saya mengembangkan daftar saya selama peluncuran dengan menjalankan iklan Facebook eksklusif ke halaman instruksi webinar. Saya menjalankan webinar hampir setiap hari. Saya menginvestasikan kembali penjualan dari webinar yang saya jalankan pada Hari 1 segera kembali ke lebih banyak pengeluaran iklan pada Hari 2. Saya sanggup dengan cepat meningkatkan pemasaran saya dan menumbuhkan daftar saya selama peluncuran pertama saya. Daftar kecil yang saya mulai dengan 150 telah berubah menjadi sebuah komunitas yang terdiri dari lebih dari 50.000 pelatih, konsultan, penulis, dan pakar dalam periode waktu yang sangat singkat.” @Jeanine Blackwell
14. Persaingan yakni hal yang baik. Ini menunjukan bahwa ada undangan untuk apa yang Anda tawarkan.
“Jangan takut bersaing. Keberadaan mereka memvalidasi bahwa ada undangan untuk persoalan yang Anda coba selesaikan atau untuk solusi atas persoalan tersebut. Jadi, cari kompetisi itu.” @Greg Smith
15. Gunakan paparan media untuk membangun daftar Anda dan meningkatkan penjualan Anda.
“Sangat penting bagi Anda untuk mempunyai semacam prosedur untuk mengubah perhatian yang Anda dapatkan melalui wawancara media menjadi instruksi dan penjualan.” @Esther Kiss
16. Jangan mencoba memakai setiap jalan masuk pemasaran segera. Fokus pada apa yang berhasil untuk Anda.
“Mulailah dengan 1 atau 2 jalan masuk komunikasi dan penerbitan utama daerah Anda sanggup mengirim orang. Lakukan percobaan dengan titik sentuh lain yang Anda tahu orang lain gunakan. Mereka mungkin melaksanakan Facebook Lives, Instagram Stories, Snapchat, dan layering pada cara lain untuk menjangkau audiens gres menyerupai iklan Facebook, wawancara tamu, dan kemitraan strategis. Tetap sederhana dan selalu mengirim orang kembali ke jalan masuk utama." @Anne Samoilov
17. Jangan hanya fokus untuk mendapat penjualan. Fokus untuk membantu pelanggan Anda berhasil.
“Kami tidak berada dalam bisnis ini untuk hanya membuat orang membeli barang-barang kami. Kami ingin mereka melihat perubahan dan dampaknya serta membuat kisah sukses.” @Nick Unsworth
18. Hanya alasannya yakni itu bekerja untuk orang lain, bukan berarti itu akan bekerja untuk Anda.Ajukan lebih banyak pertanyaan, selalu.
“Ajukan lebih banyak pertanyaan, selalu. Nilai apakah “satu-satunya metode” yang dikatakan orang kepada Anda yakni satu-satunya cara untuk melakukannya, bahkan masuk nalar bagi Anda dan topik atau audiens Anda. Saya telah menemukan lebih banyak anggota audiensi yang terlibat dan lebih banyak penjualan menunggu di sisi lain mengabaikan saran tradisional dan berfokus pada pertanyaan kunci wacana apa yang diperlukan audiens saya daripada melalui membuat kembali sistem yang telah dipakai orang lain. Ajukan lebih banyak pertanyaan, selalu. Apakah ini berlaku untuk Anda? Bagaimana Anda sanggup menggunakannya tanpa elemen yang tidak Anda sukai? Apa yang akan sangat mengejutkan audiens Anda ketika ini? Jika Anda bertanya pada diri sendiri “Haruskah saya melaksanakan webinar atau tantangan 10 hari untuk mempromosikan kursus saya?”, Tanyakan sebaliknya, “Di dunia di mana webinar / tantangan tidak ada, bagaimana saya idealnya membantu orang dan membagikan produk saya dengan mereka?" @Regina Anaejionu
19. Investasikan waktu Anda untuk membuat sistem dan merekrut orang hingga Anda mempunyai bisnis yang sanggup berjalan tanpa Anda.
"Cara Anda melipatgandakan waktu yakni dengan menghabiskan waktu untuk hal-hal hari ini yang memberi Anda lebih banyak waktu besok" @Rory Vaden
20. Ketika Anda mencapai kesuksesan dalam bisnis, ingatlah untuk membayarnya dengan membantu orang lain.
“Hanya ada dua cara bagi seseorang untuk mencar ilmu wacana sesuatu yang mereka bahkan tidak pernah tahu mereka tidak tahu. Yang pertama, mereka mencari jalan keluar yang sulit. Kami di dunia wirausaha menyebut sekolah itu ketukan keras. Satu-satunya cara untuk menyelesaikannya yakni meminta seseorang membimbing mereka, melatih mereka, atau membagikan pengetahuan mereka kepada mereka. Jadi, alih-alih orang harus menemukan kembali roda, atau mencari tahu hal-hal kesalahan terpanjang, tersulit, paling mahal melalui kesalahan, kita yang mempunyai keahlian atau mempunyai pengetahuan - bukan hanya kita yang seharusnya, saya merasa bahwa kita mempunyai tanggung jawab untuk membagikan itu." @Cole Hatter
Itulah Tips untuk Memulai Bisnis dari Pakar Ahli (Pengusaha Sukses), dikutip dari web Tyler di situs resminya.
Anda perlu mencar ilmu dari setiap perkataan para pengusaha sukses diatas untuk menggapai apa yang Anda dambakan selama ini (keseuksesan). Sekian dari saya!
