Cara Menganalisis Potensi Pasar
Cara Menganalisis Potensi Pasar / Menulis Bagian Analisa Pasar dari Rencana Bisnis Anda - Menganalisis pasar haruslah memperlihatkan ikhtisar jelas wacana industri daerah Anda akan menjual produk atau layanan, termasuk statistik untuk mendukung klaim Anda.
Secara umum, bab analisis pasar harus meliputi informasi wacana industri, sasaran pasar, pesaing, dan bagaimana Anda berniat menciptakan daerah untuk produk dan layanan Anda sendiri. Data yang luas untuk bab ini harus ditambahkan pada simpulan rencana bisnis sebagai lampiran, dengan hanya statistik paling penting yang termasuk dalam bab analisis pasar itu sendiri.
Apa Saja Bagian dari Analisis Pasar dalam Rencana Bisnis Anda?
Bagian analisis pasar dari rencana bisnis Anda harus meliputi bagian-bagian berikut ini:
Deskripsi Industri dan Outlook : Statistik jelas yang memilih industri termasuk ukuran, tingkat pertumbuhan, tren, dan prospek.
Pasar Target : Siapa klien / pelanggan ideal Anda? Data ini harus meliputi demografi pada grup yang Anda targetkan termasuk usia, jenis kelamin, tingkat pendapatan, dan preferensi gaya hidup. Bagian ini juga harus meliputi data wacana ukuran pasar target, potensi pembelian dan motivasi audiens, dan bagaimana Anda berniat mencapai pasar.
Hasil Uji Pasar : Di sinilah Anda memasukkan hasil riset pasar yang Anda lakukan sebagai bab dari penyelidikan awal Anda ke pasar. Detail wacana proses pengujian Anda dan statistik pendukung harus dimasukkan ke dalam lampiran.
Waktu Timbal : Waktu tunggu yaitu jumlah waktu yang diharapkan semoga suatu pesanan sanggup dipenuhi begitu seorang pelanggan melaksanakan pembelian. Di sinilah Anda memperlihatkan informasi wacana penelitian yang Anda selesaikan wacana berapa usang waktu yang diharapkan untuk menangani pesanan individu dan pembelian dalam jumlah besar, kalau berlaku.
Analisis Kompetitif : Siapa pesaing Anda? Apa kekuatan dan kelemahan kompetisi? Apa kendala potensial yang mencegah Anda memasuki pasar?
7 Tips untuk Menulis Analisis Pasar
Berikut ini yaitu kumpulan tips untuk membantu Anda menulis analisis pasar yang efektif dan menyeluruh untuk rencana bisnis Anda.
1. Gunakan Internet
Karena banyak bab analisis pasar bergantung pada data mentah, Internet yaitu daerah yang manis untuk memulai. Data demografis sanggup dikumpulkan dari Biro Sensus, serangkaian pencarian sanggup mengungkap informasi wacana pesaing Anda, dan Anda sanggup melaksanakan sebagian riset pasar Anda secara online.
2. Jadilah Pelanggan
Salah satu cara paling efektif untuk mengukur peluang di antara sasaran pasar Anda yaitu dengan melihat produk dan layanan Anda melalui mata pembeli. Apa duduk kasus yang perlu diselesaikan Bagaimana kompetisi mengatasi duduk kasus itu? Bagaimana Anda memecahkan duduk kasus dengan lebih baik?
3. Rincian Terpenting
Ini akan bermanfaat bagi audiens rencana bisnis Anda kalau Anda menyertakan ringkasan dari bab analisis pasar sebelum masuk ke dalam rinciannya. Ini memberi pembaca wangsit wacana apa yang akan tiba dan membantu mereka membidik rincian paling penting dengan cepat.
4. Lakukan Riset Pasar dengan Teliti
Masukkan waktu yang diharapkan selama fase eksplorasi awal untuk meneliti pasar dan mengumpulkan sebanyak mungkin informasi yang Anda bisa. Kirimkan survei, lakukan fokus grup, dan minta umpan balik saat Anda mempunyai kesempatan. Kemudian gunakan data yang dikumpulkan sebagai materi pendukung untuk analisis pasar Anda.
5. Gunakan Alat Bantu Visual
Informasi yang sangat didorong oleh angka, menyerupai statistik dan metrik yang termasuk dalam analisis pasar, biasanya lebih gampang dipahami saat disajikan secara visual. Gunakan grafik, dan grafik untuk menggambarkan angka-angka terpenting.
6. Bersikap Singkat
Dalam kebanyakan kasus, mereka yang membaca rencana bisnis Anda sudah mempunyai pemahaman wacana pasar. Masukkan data dan hasil paling penting di bab analisis pasar dan pindahkan dokumentasi proteksi dan statistik ke lampiran.
7. Hubungkan Kembali ke Bisnis Anda
Semua statistik dan data yang Anda masukkan dalam analisis pasar Anda harus dikaitkan kembali dengan perusahaan Anda dan produk dan layanan Anda. Ketika Anda menguraikan kebutuhan sasaran pasar, berikan fokus pada bagaimana Anda diposisikan secara unik untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
