Pengertian Mahasiswa Serta Tugas Dan Fungsinya
Apa pengertian mahasiswa serta tugas dan fungsinya? mungkin masih banyak dari kalian yang masih tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut. Setelah lulus dari sekolah menengah atas, banyak pilihan yang bisa kalian ambil. Bisa saja kalian pribadi bekerja tanpa melanjutkan pendidikan, atau menentukan melanjutkan pendidikan menjadi mahasiswa di universitas yang diidamkan.
Bagi yang ingin melanjutkan pendidikan menjadi mahasiswa di universitas yang diidamkan tentu tidaklah mudah. Apalagi jikalau kau ingin masuk ke universitas negeri dengan jurusan yang banyak diminati orang lain. Tentunya tentangan semakin bertambah banyak dan semakin berat. Usaha serta doa merupakan hal penting untuk bisa mewujudkan cita-cita. Saat kalian menjadi mahasiswa, akan banyak tantangan yang harus kalian lewati untuk bisa menuntaskan pendidikan tersebut.
Sumber https://www.cakapinfo.com/
Bagi yang ingin melanjutkan pendidikan menjadi mahasiswa di universitas yang diidamkan tentu tidaklah mudah. Apalagi jikalau kau ingin masuk ke universitas negeri dengan jurusan yang banyak diminati orang lain. Tentunya tentangan semakin bertambah banyak dan semakin berat. Usaha serta doa merupakan hal penting untuk bisa mewujudkan cita-cita. Saat kalian menjadi mahasiswa, akan banyak tantangan yang harus kalian lewati untuk bisa menuntaskan pendidikan tersebut.
Apa itu mahasiswa?
Mahasiswa, maha dan siswa. Maha berarti besar, siswa berarti pelajar. Dapat kita artikan mahasiswa ialah orang yang sedang menjalankan pendidikan di suatu sekolah tinggi tinggi. Pelajar yang harus mempunyai intelektual. Disinilah kalian akan "ditempa" menjadi pribadi yang sesungguhnya. Fokus terhadap minat dan jurusan yang diambil biar mempunyai skill.
Kebanyakan orang ketika masih berada di sekolah menengah atas (SMA), ingin cepat-cepat kuliah menjadi mahasiswa. Kebalikannya, tak jarang justru mahasiswa yang ingin kembali ke SMA. Ketika SMA, ada banyak waktu untuk bermain,nongkrong, dan sebagainya. Ketika kuliah, waktu tersebut sangat sedikit sebab jadwal yang padat. Sebagai mahasiswa, tentunya kalian mempunyai tanggung jawab yang dihentikan diabaikan begitu saja.
Kebanyakan orang ketika masih berada di sekolah menengah atas (SMA), ingin cepat-cepat kuliah menjadi mahasiswa. Kebalikannya, tak jarang justru mahasiswa yang ingin kembali ke SMA. Ketika SMA, ada banyak waktu untuk bermain,nongkrong, dan sebagainya. Ketika kuliah, waktu tersebut sangat sedikit sebab jadwal yang padat. Sebagai mahasiswa, tentunya kalian mempunyai tanggung jawab yang dihentikan diabaikan begitu saja.
Peran dan Fungsi Mahasiswa
Sebagai mahasiswa, kalian mempunyai tanggung jawab yang besar. Kuliah tidak hanya soal mencari angka atau nilai yang akan terpampang di ijazah. Tetapi lebih dari itu, apa yang akan kita lakukan sehabis lulus kuliah? apa yang telah kita buat selama menjalani proses perkuliahan? Apakah kita mempunyai kemampuan lebih dibanding lulusan lain? Atau kita hanya mencari gelar untuk menghiasi nama saja?
Tidak ada salahnya kalian mengejar IPK tinggi. Namun jangan hingga kalian melupakan tugas mahasiswa sebagai anak muda yang bermanfaat untuk kemajuan masyarakat. Ilmu yang kalian sanggup harus kalian terapkan sehingga menambah kesejahteraan masyarakat. IPK hanya angka yang akan membawa kalian untuk interview. Pada ketika interview, pengetahuan kemampuan berbicara kalian akan diuji.
Ketika sudah menjadi mahasiswa, kita harus menghilangkan perilaku negatif dan mencoba berbaur dengan lingkungan. Menambah kekerabatan sangat penting untuk kedepannya. Ilmu itu tidak selalu didapat dari dalam kelas saja. Didalam kelas kalian hanya beberapa kali pertemuan, dengan waktu terbatas. Kita sendiri yang harus menyebarkan ilmu tersebut. Untuk mengembangkannya, kita bisa bertanya kepada orang yang lebih paham, bertanya kepada senior, dan cara lainnya.
Aktif berorganisasi bisa menjadi pilihan untuk melatih perilaku kepemimpian. Kemampuan berbicara, menyusun suatu program, dan melatih mental biar menjadi mahasiswa yang siap didunia kerja. Dengan berorganisasi, kalian akan menambah kekerabatan yang nantinya membantu kalian ketika membutuhkan. Ada istilah mahasiswa kupu kupu (kuliah pulang-kuliah pulang) atau mahasiswa yang tidak ada acara lain di kampus selain di kelas. Tentu itu menjadi pilihan mereka. Dan mereka sendiri yang menentukan cara berkuliahnya. Kita juga dihentikan memaksa orang untuk ikut aktif di banyak sekali kegiatan, sebab orang itu sendiri yang tau prioritasnya.
Ketika kita sebagai mahasiswa melihat ada yang tidak benar di suatu pemerintahan, maka kita harus memberikan aspirasi. Masih ingat agresi mahasiswa tahun 1998 yang meminta presiden pada ketika itu untuk turun? Hal tersebut merupakan bentuk kekecewaan rakyat terhadap pemerintahan pada ketika itu. Sehingga mahasiswa lah yang bergerak untuk meminta reformasi. Perlu diingat, penyampain aspirasi sebaiknya dilakukan dengan tertib. Jangan hingga ada oknum yang merusak acara dengan provokasi.
Setelah lulus, kita harus menjadi mahasiswa yang mempunyai ilmu serta pengalaman. Jangan selalu memikirkan pekerjaan dengan honor tinggi. Pengabdian kepada masyarakat juga bisa dilakukan dengan menerapkan banyak sekali pelajaran yang kita dapat. Persaingan semakin sulit, menciptakan kita harus menjadi mahasiswa yang kreatif dan inovatif. Perubahan tumpuan pikir akan terjadi selama masa perkuliahan.
Memberikan pengajaran gratis bagi yang membutuhkan. Pengajaran yang dimaksudkan yaitu membagikan ilmu kepada orang yang membutuhkan. Contohnya melaksanakan acara pengajaran ke sekolah sekolah dipelosok daerah, dan membagikan ilmu yang inovatif untuk memperlihatkan kesejahteraan kepada masyarakat disekitarnya. Jika terjadi musibah disuatu daerah, kita sebagai mahasiswa harus aktif ikut membantu dengan banyak sekali cara. Misalnya, penggalangan dana untuk korban peristiwa alam.
Aktif berorganisasi bisa menjadi pilihan untuk melatih perilaku kepemimpian. Kemampuan berbicara, menyusun suatu program, dan melatih mental biar menjadi mahasiswa yang siap didunia kerja. Dengan berorganisasi, kalian akan menambah kekerabatan yang nantinya membantu kalian ketika membutuhkan. Ada istilah mahasiswa kupu kupu (kuliah pulang-kuliah pulang) atau mahasiswa yang tidak ada acara lain di kampus selain di kelas. Tentu itu menjadi pilihan mereka. Dan mereka sendiri yang menentukan cara berkuliahnya. Kita juga dihentikan memaksa orang untuk ikut aktif di banyak sekali kegiatan, sebab orang itu sendiri yang tau prioritasnya.
Ketika kita sebagai mahasiswa melihat ada yang tidak benar di suatu pemerintahan, maka kita harus memberikan aspirasi. Masih ingat agresi mahasiswa tahun 1998 yang meminta presiden pada ketika itu untuk turun? Hal tersebut merupakan bentuk kekecewaan rakyat terhadap pemerintahan pada ketika itu. Sehingga mahasiswa lah yang bergerak untuk meminta reformasi. Perlu diingat, penyampain aspirasi sebaiknya dilakukan dengan tertib. Jangan hingga ada oknum yang merusak acara dengan provokasi.
Setelah lulus, kita harus menjadi mahasiswa yang mempunyai ilmu serta pengalaman. Jangan selalu memikirkan pekerjaan dengan honor tinggi. Pengabdian kepada masyarakat juga bisa dilakukan dengan menerapkan banyak sekali pelajaran yang kita dapat. Persaingan semakin sulit, menciptakan kita harus menjadi mahasiswa yang kreatif dan inovatif. Perubahan tumpuan pikir akan terjadi selama masa perkuliahan.
Memberikan pengajaran gratis bagi yang membutuhkan. Pengajaran yang dimaksudkan yaitu membagikan ilmu kepada orang yang membutuhkan. Contohnya melaksanakan acara pengajaran ke sekolah sekolah dipelosok daerah, dan membagikan ilmu yang inovatif untuk memperlihatkan kesejahteraan kepada masyarakat disekitarnya. Jika terjadi musibah disuatu daerah, kita sebagai mahasiswa harus aktif ikut membantu dengan banyak sekali cara. Misalnya, penggalangan dana untuk korban peristiwa alam.
Kesuksesan bukan tiba dari kampusnya. Tapi dari mahasiswa itu sendiri.
Pernah mendengar kalimat diatas? maksud dari kalimat tersebut ialah kesuksesan seseorang tidak selalu memandang dimana ia pernah belajar. Tapi sebesar apa usaha-nya untuk menjemput kesuksesan tersebut. Kampus hanya memfasilitasi dan memperlihatkan pondasi. Sisanya bagaimana kita bisa membangun pondasi tersebut. Jangan pernah mendengar orang yang meremehkan jikalau kau mahasiswa kampus ini kampus itu. Buktikan pada mereka kalau kalian bisa lebih baik dan lebih mempunyai skill.
Berkarya lah sebisa mungkin. Buat nama kampusmu naik sebab prestasi mahasiswanya. Dimanapun kampusnya, kau akan menjadi apa yang dibutuhkan jikalau berusaha. Kaprikornus untuk yang masih resah menentukan universitas, jangan pernah kecewa jikalau tidak sanggup masuk ke universitas yang diinginkan. Coba lagi di tahun berikutnya atau ambil kampus lain yang menurutmu bisa memfasilitasi minat dan bakatmu.
Kesuksesan juga tidak selalu tiba dari kampus dan gelar. Orang yang tidak kuliah sekalipun bisa menjadi sukses dengan usahanya. Seperti yang saya katakan diatas, ilmu tidak hanya didapat dari dalam kelas. Diskusi di warung kopi pun bisa menambah ilmu yang justru tidak didapat dikelas. Pelajaran hidup yang memperlihatkan kita motivasi untuk melaksanakan perubahan.
Pesan yang bisa diambil
- Mahasiswa harus mempunyai kecerdasan dalam berpikir.
- Tidak mengeluh ketika menghadapi banyak sekali hambatan perkuliahan.
- Mengejar IPK tinggi, tetapi jangan lupa bersosialisasi.
- Sudah sanggup apa saja selama kita berkuliah?
- Apakah layak kita disebut mahasiswa?
- Harus kritis terhadap banyak sekali konflik sosial.
- Sudah waktunya memikirkan masa depan, kurangi bermain-main.
- Dimana pun kampusmu, itulah kunci suksesmu.
- Bersikap bodo amat. Bodo amat dengan kegagalan, bodo amat dengan cibiran orang lain. Jangan terlalu memikirkan hal yang tidak menciptakan maju
- Berkarya,kreatif, dan inovatif
Itulah klarifikasi perihal mahasiswa serta tugas dan fungsinya. Bagi kalian yang ingin melanjutkan ke sekolah tinggi tinggi, diharap bisa serius ketika menjalani kuliah. Bagi mahasiswa yang sudah terlanjur keteteran dan masih ada waktu untuk melaksanakan perbaikan, silahkan melaksanakan perbaikan. Ingat kuliah bukan hanya soal angka yang terpampang di ijazah. Tapi pengalaman juga memperlihatkan banyak pelajaran. Jangan hingga IPK tinggi hanya berguru dari teori dan nyontek. Ketika diminta praktek memakai alatnya malah kebingungan sendiri. Semoga bermanfaat untuk kalian.